gambar produk

Haruskah Kedokteran Modern Dipertentangkan Dengan Thibbun Nabawi Dan Herbal?

Berat : 220 gr

|

Stock : 517

Rp 35.000

Detail Pembelian

1

Buku ini ditulis untuk memahamkan para pembaca terkait esensi pengobatan, karena banyak yang salah kaprah di dalam memahaminya. Khususnya mengenai thibbun nabawi, kedokteran barat modern, dan pengobatan herbal. Kesalahpahaman tersebut mengakibatkan timbulnya anggapan bahwa kedokteran barat modern bertentangan secara total dengan thibbun nabawi dan herbal. Sehingga muncul sikap anti total terhadap pengobatan barat modern. Bahkan ada sebagian oknum yang mempertentangkan antara herbal dengan thibbun nabawi. Begitu juga dengan pemahaman hukum berobat dengan thibbun nabawi, sampai muncul kesimpulan dari seorang oknum bahwa jika memilih pengobatan selain thibbun nabawi berarti tidak cinta kepada sunnah Nabi serta dipertanyakan keislamannya. Tentu ini kesimpulan tidak benar. Padahal, kedokteran modern sejatinya bisa dikombinasikan dengan thibbun nabawi dan pengobatan herbal. Umumnya sikap ini muncul karena tidak paham sepenuhnya mengenai pengobatan itu sendiri. Berikut beberapa hal yang bisa menimbulkan sikap ini: sikap berlebihan terhadap metode yang ia pegang dan ia tekuni. Sikap meremehkan metode pengobatan lainnya. Tidak tahu mengenai dasar ilmu pengobatan yang ia tekuni. Seandainya ia tahu dasar-dasar tersebut, ia akan tahu ternyata pengobatan yang ia tekuni, bisa dikombinasikan dengan metode pengobatan lainnya. Dari tiga hal ini, bisa jadi muncul rasa bahwa metode pengobatan yang ia tekuni adalah satu-satunya yang paling bagus dan metode pengobatan lainnya adalah murahan dan tidak masuk akal. Tentu pemikiran ini tidak tepat, pemaparan lebih lanjut ada dalam buku ini. Buku bersampul “baju dinas dokter” ini membawakan beberapa bab yang utama, di antaranya Umat Islam Perlu Menguasai Ilmu Pengobatan, Islam Berusaha Mencegah Malpraktik Pengobatan, Metode Pengobatan Tidak Perlu Dipertentangkan, Semua Metode Pengobatan Sama Baiknya, Asalkan …, Mengenal Thibbun Nabawi, Herbal, dan Kedokteran Modern, Meluruskan Kesalahpahaman Tentang Kedokteran Modern. HUKUMAN MALPRAKTIK ADALAH MENGGANTI DENGAN GANTI RUGI DAN DIYAT Jika seorang dokter yang sudah ahli (mendapat gelar dokter, baik umum maupun spesialis dan sudah teruji) kemudian dia melakukan kecerobohan yang tidak wajar (misalnya ketinggalan gunting di perut pasien ketika operasi, dan hal ini sudah dibahas dalam ilmu kedokteran dan rinciannya), maka ia wajib mengganti rugi berupa mengganti atau memperbaiki kerusakan yang ditimbulkan serta memberikan kompensasi yang setara. Demikian juga seorang ahli bekam yang melakukan kecerobohan tidak wajar semisal menggores terlalu dalam sehingga menyebabkan pendarahan, maka ia wajib juga bertanggung jawab. (Selengkapnya hal. 21) Buku Haruskah Kedokteran Modern Dipertentangkan Dengan Thibbun Nabawi Dan Herbal, Penulis dr. Raehanul Bahraen, M.Sc., Sp.PK, Penerbit Muslimafiyah Publisihing, format buku softcover, tebal buku 137 halaman, ukuran buku 14 x 20 cm, berat buku +/- 30 gram, Harga Rp. 35.000,-